Tiba-tiba Profesor itu berkata, "OK, sudah siap, mari kita balik." Lantas pendayung itu memusingkan sampannya dan mula mendayung ke arah pantai. Dalam perjalanan itu baru Profesor itu membuka mulut menegur pendayung sampan.
Profesor : "Dah lama kamu mendayung sampan?"
Pendayung : "Hmm..hampir seumur hidupku."
Profesor : "Seumur hidup kamu? Jadi kamu tidak tahu apa-apa selain mendayung sampan?"
Pendayung : "Ya."
Profesor : "Kamu tahu Geografi?"
Pendayung : "Tak tahu."
Profesor : "Kalau begitu kamu hilang 25% dari usia hidup kamu. Kamu tahu Biologi?"
Pendayung : "Tak tahu.""
Profesor : "Kasihan, kamu telah kehilangan 50% dari usia kamu.Kamu tahu Fizik?"
Pendayung : "Tak tau."
Profesor : "Sungguh kasihan. Kalau begitu kamu telah kehilangan 75% usia kamu. Malang sungguh nasib kamu semuanya tidak tahu."
Walaupun Profesor itu mengejek dan berkata dengan angkuh setelah merasakan dirinya yang terhebat namun pendayung sampan hanya mendiamkan diri. Selang beberapa minit kemudian hujan turun dengan lebat. Tiba-tiba ombak besar datang melanda. Sampan yang mereka naiki terbalik. Profesor dan pendayung sampan terpelanting. Sempat pula pendayung itu bertanya.

Pendayung : "Kamu tahu berenang?"
Profesor "Tak tau! Tak tau!!!
Pendayung : "Sayang sekali, kamu akan kehilangan 100% nyawa kamu sekali gus!
Lalu pendayung itupun berenang ke pantai meninggalkan Profesor yang angkuh tadi.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan